Mulai dari sini kita akan lebih sering menggunakan memori
internal PLC. Memori PLC Omron yaitu
1) IR (Internal Relay)
Bagian memori ini digunakan untuk
menyimpan status keluaran dan masukan PLC. Untuk CPM1A/CPM2A, masing masing bit
IR000 berhubungan langsung dengan terminal masukan, misal IR000.00 (atau 000.00
saja) berhubungan langsung dengan masukan ke-1 dan IR 000.05 (atau 000.05).
Daerah IR terbagi atas tiga macam area, yaitu area masukan, area keluaran dan
area kerja. Untuk mengakses memori ini cukup dengan angkanya saja, 000 untuk
masukan, 010 untuk keluaran dan 200 untuk memori kerjanya
2) SR (Special Relay)
Special
relay adalah
relai yang mempunyai fungsi-fungsi khusus seperti untuk pencacah, interupsi dan
status flags (misalnya pada intruksi penjumlahan terdapat kelebihan digit
pada hasilnya (carry flag), kontrol bit PLC, informasi kondisi PLC,
dan sistem clock (pulsa 1 detik; 0,2 detik dan sebagainya).
3) Ar (Auxilary Relay)
Terdiri dari flags
dan bit untuk tujuan-tujuan khusus.
Dapat menunjukkan kondisi PLC yang disebabkan oleh kegagalan sumber
tegangan, kondisi spesial I/O, kondisi input atau output unit, kondisi CPU PLC,
kondisi memori PLC.
4) LR (Link Relay)
Digunakan untuk data link
pada PLC link
system. Artinya
untuk tukar-menukar informasi antara dua PLC atau lebih dalam suatu sistem
kontrol yang saling berhubungan satu dengan yang lain dan menggunakan banyak PLC.
Terdiri dari 16 word, LR00 hingga LR15 atau 256 bit, LR00.00 hingga LR15.15,
untuk CPM1A/CPM2A.
5) HR (Holding Relay)
Holding
Relay digunakan
untuk mempertahankan kondisi kerja rangkaian PLC yang sedang dioperasikan
apabila terjadi gangguan pada sumber tegangan dan akan menyimpan kondisi kerja PLC
walaupun sudah dimatikan. Untuk CPM1A/CPM2A daerah ini terdiri dari 20 word, HR00 hingga HR19 atau 320 bit.
HR000.00 hingga HR19.15. Bit-bit HR ini dapat digunakan bebas didalam program
sebagaimana bit-bit kerja (works bit).
6) TR (Temporary Relay)
Berfungsi untuk penyimpanan sementara
kondisi logika program pada ladder diagram yang mempunyai titik percabangan khusus
terdapat 8 bit, TR00 hingga TR07, baik untuk CPM1A/CPM2A
7) DM (Data Memory)
Berfungsi untuk penyimpanan data-data
program karena isi DM tidak akan hilang (reset) walaupun sumber tegangan PLC
mati.
Yang akan sering kita gunakan yaitu DM (Data Memory)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar